Sebelumnya saya mohon maaf jika ada kekurangan dalam penulisan ini, karena ini adalah tulisan pertama saya, sekali lagi saya ohon maaf dan semoga bermanfaat buat pembaca.
Ayah dan Ibu, dua orang tersebut adalah orang yang paling berharga di hidupku, banyak kesalahan yang telah kuperbuat pada mereka tapi apa yang mereka perbuat pada kesalahanku? Mereka hanya berdoa agar ku selamat dan sukses di setiap langkah yang ku ambil, sungguh mulia...
Hari itu, hari dimana ku merasakan hal yang paling aku tidak suka dari orang tuaku, hari dimana ku ingin memiliki orang tua seperti teman-temanku yang lain, yang bisa memberikan kebebasan pada anaknya, orang tua yang selalu memberikan apa yang anaknya inginkan, orang tua yang tidak pernah marah pada anaknya, orang tua seperti itu terlihat istimewa bagiku saat itu, saat emosi menguasai diriku sepenuhnya.
Setelah kebimbangan yang kurasakan yang dicampuri oleh emosi itu membuat ku merasakan semua nya tak berguna lagi, dan saat itu pula ku ingin menjalani hidup ini sendiri tanpa ada orang tua, tak ada teman dan tak ada semua orang yang akan membantuku, saat itu ku merasakan sendiri tak ada orang lain lagi.
Di saat ku mencari jati diriku itu aku baru menyadari betapa kejamnya hidup ini, dan di saat itu pula ku merasakan betapa bodohnya aku ini yang pernah berpikiran kalau semua yang orang tua ku lakukan adalah salah. Aku sadar kalau setiap manusia itu mempunyai kekurangannya masing-masing dan itulah yang hanya kulihat dari yang orang tuaku dan tak pernah melihat betapa besarnya peran orang tua dalam perjalanan hidupku, kini ku merasakan penyesalan itu dan dan ingin pulang memeluk dan mencium kaki mereka untuk meminta maaf dan berkata “maafkan aku mah, pah atas keegoisanku selama ini...”.
kini ingin kulakukan apapun untuk orang tuaku, walaupun itu tak akan pernah bisa membalas semua yang telah orang tuaku lakukan, tetapi hanya ini yang bisa kulakukan untuk mereka. Semua prjuanganku disini adalah hanya untuk mereka, untuk impian mereka, untuk kehidupan yang lebih baik bagi mereka. Tenaga, pikiran,waktu dan raga ini semua untuk mereka. Kalian adalah kobaran semangatku, aku sayang kalian....
Untuk para pembaca yang masih memiliki orang tua, bersegeralah kamu meminta maaf atas kesalahan kalian pada orang tua kalian sebelum semuanya terlambat dan lakukanlah sesuatu yang membuat mereka bahagia jika melihatmu.
BERHARGANYA BELIAU BAGIKU
Diposting oleh
GR-313
Sabtu, 05 Februari 2011
Label: Kisahku
2 komentar:
ngeri euy blogna
masih belajar bang... mohon bantuannya... :)
Posting Komentar